"Bodoh," kudengar bisikan itu di tengah lalu lalang.
Dulu, jalan ini 'hangat'. Orang-orangnya ramah, suka bertegur sapa. Meskipun gangnya sempit, tapi orang-orangnya berpikiran luas. Apresiatif terhadap karya-karya seni. Banyak seniman yang suka bertengger di sini. Selain itu, suasana gang sempit ini juga nyaman. Anak-anak berlarian dengan anjingnya. Para ibu menuntun kereta bayi menuju taman di ujung gang. Taman yang mungil, namun indah. Sejuk.
***
Suasana dingin. Ramai tapi hening, sampai-sampai suara rintik hujan terdengar sangat gaduh waktu itu. Di gang sempit ini, seorang anak-sebut saja namanya Ruli-biasa menjajakan lukisannya. Lukisan yang kini berceceran. Basah.
No comments:
Post a Comment