BreadTalk

Mungkin hampir semua orang yang saya kenal, tidak asing dengan kata "BreadTalk". Ya, ini memang breadtalk yang itu, yang sering ada di mall-mall, yang menjual roti dengan aroma yang super menggoda. Mungkin ketika seseorang lewat depan toko ini, tidak ada yang sanggup untuk tidak menolehkan kepala, meskipun sekilas. Baik karena aromanya yang bikin ngiler, maupun pemandangan daari antrian pembeli yang selalu ramai. 

Tiap lewat di depan toko roti yang satu ini, ada satu hal yang menarik perhatianku. ( ya ampun, aku lagi puasa dan sekarang malah nulis ginian. Ironic. Huaaa aku lapar!!! :D ) Hal itu adalah dinding kaca yang terdapat pada toko ini. Maksudku bukan dinding kacanya, tapi pemandangan yang bisa kita lihat dari balik dinding kaca itu. 

Pembuat roti. Membuat roti dengan penuh semangat dan canda tawa. Kelihatannya sangat menyenangkan masuk ke dalam sana. Hawa panas dari oven melebur dengan aroma kue dan roti, wuooooh . 

Tiba-tiba terbersit pikiran untuk jadi pegawai BreadTalk, hahaha. Nampaknya akan sangat menyenangkan tiap hari membuat ratusan roti dengan teman dan penuh keceriaan. Bereksperimen, bikin resep baru, bikin cooking style baru, yang bisa menarik perhatian pelanggan. Wah, senangnyaaaa (baca: laparnyaa TT) hehe.

Aku harap aku punya toko rotiku sendiri ketika sudah dewasa nanti...